Skip to content

Alasan Apple Matikan Layanan Apple Pay Later yang Baru Seumur Jagung, Ada Apa?

apple pay later

Apple hentikan Apple Pay Later padahal layanan ini baru dirilis Oktober 2023 di Amerika Serikat. Apple Pay Later ialah layanan pinjaman yang bisa memungkinkan pengguna melunasi pembayaran dalam waktu 4 minggu. Pengajuan bisa dilakukan dari kartu debit, kartu debit, atau ketika check out dengan Apple Pay.

Berikut pernyataan resmi Apple terkait penghentian mereka pada layanan Apple Pay Later.

“Mulai akhir tahun ini, pengguna seluruh dunia dapat mengakses penawaran pinjaman angsuran melalui kartu debit dan kartu kredit serta ketika checkout dengan Apple Pay. Dengan diperkenalkannya penawaran baru ini, kami tidak lagi menawarkan Apple Pay Later di Amerika Serikat. Kami terus dapat menyediakan pada pengguna kami akses ke sistem pembayaran paling mudah, pribadi, dan aman dengan Apple Pay. Solusi ini memberi peluang kami membawa pembayaran fleksibel kepada banyak pengguna di lebih banyak tempat seluruh dunia. Kami bekerjasama dengan bank dan pinjaman Apple Pay diaktifkan”.

Apple tidak membalas permintaan komentar, namun pada laman dukungan Apple dijelaskan Apple Pay Later tidak lagi tawarkan pinjaman baru termasuk menyebut pinjaman Pay Later dan pembelian tidak ada pengaruh.

Baca juga: Desain Terbaru Produk Apple! Bakal Rilis iPhone, Macbook Pro dan Apple Watch Super Slim

Apple Pay Later Muncul Bersamaan Dengan Rilisnya iOS 16

Awalnya Apple Pay Later diumumkan bersama rilisnya iOS 16. Apple mengirim undangan akses awal ke pengguna terpilih secara acak sejak Maret 2023 sebelumnya akhirnya layanan diluncurkan secara luas pada Oktober 2023 di Amerika Serikat. Penghentian layanan Apple Pay Later diduga karena muncul tudingan bahwa Apple membayar gaji pegawainya lebih rendah.

Baca Juga  Sony Walkman Berusia ke-45, dan Mengapa Gadget Ini Sangat Ikonik?

Tuduhan diketahui dari adanya gugatan class action yang menyebut ada 12.000 pekerja wanita di California gajinya lebih kecil dibanding laki-laki padahal melakukan job yang serupa. Gugatan dikirim ke Pengadilan San Fransisco oleh dua pekerja wanita yang telah bekerja di perusahaan tersebut selama satu dekade lebih.

Penggugat menyebut selama ini Apple membayar pekerja wanita dengan harga lebih rendah secara sistematis di seluruh divisi pemasaran, teknik, dan AppleCare. Tidak hanya diskriminasi gaji, Apple juga disebut melakukan hal serupa pada penetapan gaji dan bonus hingga sistem evaluasi kinerja pegawainya.

“Apple membayar gaji dengan harga uang sama dengan karyawan jaman dulu sehingga tingkat gaji perempuan lebih rendah” bunyi cuplikan pengaduan dikutip dari Reuters hari Minggu (16/6).

Rumor Tentang Kesenjangan Upah Berdasarkan Gender

alasan layanan apple pay later dihentikan

Apple sendiri menyatakan gugatan yang disampaikan pada perusahaan tidak benar. Mereka berkomitmen untuk setara dalam hal pembayaran gaji pekerja wanita maupun pria yang kemudian dibantah oleh pengacara penggugat bahwa Apple telah melanggengkan kesenjangan upah gender.

“Sejak tahun 2017, Apple telah mempertahankan kesetaraan upah gender dan tiap tahun kami bekerjasama dengan mitra pihak ketiga independen untuk memeriksa total kompensasi tiap anggota tim dan lakukan penyesuaian jika diperlukan untuk memastikan kami menjaga kesetaraan gaji” jelas Apple.

Simpang Siur Alasan Apple Menutup Layanan Apple Pay Later

Tidak dijelaskan benarkah layanan Apple Pay Later dihentikan karena adanya berita miring tersebut. Informasi yang disampaikan hanya menyebut Apple kini tak lagi memberi penawaran pinjaman namun tetap membantu pengguna menikmati sistem pembayaran fleksibel sesuai kebutuhan.

Sebelumnya Apple Pay Later mendapat sambutan cukup baik di Amerika Serikat karena dirasa membantu mempermudah pelanggan untuk mendapat perangkat Apple idamannya dengan cara mencicil tanpa harus pengajuan dengan pihak luar.

Baca Juga  Bitcoin Pizza Day, Momen Tahunan yang Bikin Investor dan Pengguna Kripto Susah Move On

Setelah setahun berjalan, layanan resmi dihentikan. Pengguna yang ingin mendapatkan produk Apple dengan sistem angsuran masih bisa melakukannya di berbagai counter resmi yang bekerjasama dengan bank atau layanan keuangan lainnya sebagai pihak ketiga.

Komentar